Itu Kan Papa

Saat gw nelpon iCan, Ia' memperhatikan gw
"Udah ya Can, dah" kata gw diakhir telpon
"Mama nelpon papa ya?" kata Ia' menginterogasi gw
"Bukan" kata gw dg niat ngegodain
"Mama nelpon sapa?""
"Nelpon pacar mama"
Ia' diem sebentar, ngeliatin gw
"Pacar mama namanya sapa?"
"Syah" kata gw
"Syah sapa?" Ia' gak putus asa
"Syah Irsan"
Ia' senyum dengan ekspresi malu-malu seneng
"Itu kan papa"
"Bukan, mama nelpon pacar mama"
Ia' berekpresi tidak percaya, sedikit bingung dan masih tersenyum, walau kali ini senyum tengil
"Pacar mama sapa?"
"Syah"
"Syah apa?"
"Syah Irsan" gw ketawa lebar
"Iih mama, itu kan papa" Ia' ikutan ketawa
"Ih mama.."

Ih Ia'! kamu lucu bangeeet!! :D

Ia' Merajuk

Sabina kemaren merajuk, karena adiknya sedang sakit, papa dan mamanya sibuk ngurusin adiknya melulu, jadinya Ia' ngambek, merengek-rengek, nangis gak jelas
duuuh... :D
Untung setelah diajak ngomong sepertinya Ia' mengerti, dan bagusnya adiknya sembuh, jadi papa mamanya gak perlu ngasi perhatian ekstra ke si adik yang bisa membuat si kakak cemburu huhuhu

Mobil Pup

Mobil seperti gambar diatas oleh Ia' disebut: Mobil Pup
:D
Sebutan ini dimulai waktu di depan rumah gw jalannya dibeton, dan Ia' ngeliat truk molen itu mengeluarkan semen, serta merta dia beranggapan bahwa mobilnya sedang pup hahaha
Jadilah truk molen disebut: Mobil pup

Ia' Mimisan

Ia' tadi mimisan
Sepertinya sih kepanasan
Papanya langsung nebak sembarangan "demam ya?"
:P
Mimisan itu bukan karena suhu tubuh tinggi akibat demam, tapi tubuh terasa panas, bukan panas dalam juga :D
Saat idungnya disumpelin tisu, Ia' masih sempat bergaya di foto hahahaha

Mari Bernyanyi Bersama Ia'

"Tik tik tik, bunyi hujan diatas genting
Airnya turun, tidak tengkira
Cobalah tengok dahan dan ranting
Pohon dan kebun basah semua"

"Pelangi pelangi alangkah indahmu
Merah kuning hijau, dilangit yang biru
Pelukismu agung, siapa gerangan
Pelangi pelangi cintaan tuhan"

Cara nyanyi Ia' yang seperti ini nih yang bikin gw nyengir melulu ^^

Sepertinya Nih..

Sepertinya Ia' bakalan masuk TK tahun depan
Mamanya masih nafsu masukin Ia' ke TK yang satu itu :D
Tapi seperti gw ketik diatas: sepertinya
Karena gw masih bisa berubah pikiran, lagipula keputusan kan gak hanya ditangan gw, papanya juga punya andil hehe :x